Ummi Annida

Ummi Annida sudah cukup lama menjadi ustadzah di rumah bapak amin. Ini merupakan tahun ketiga ia bekerja di sana. ummi Annida merasa kerasan karena keluarga bapak amin cukup baik memperlakukannya bahkan memberikan lebih dari apa yang diharapkan oleh seorang ustadzah. ummi Annida sadar akan hal ini, terutama akan kebaikan bapak amin, yang karena kesibukannya sehingga harus menyerahkan kewajibanya membimbing anak-anak kepada ummi Annida.

Walaupun bukan dari kota, ummi Annida tergolong wanita yang cerdas, aktif, dan menarik. Usianya tidak terlalu tua, sekitar 42 tahunan. Penampilannya seperti umumnya aktifis muslimah

ML Tante Ratih Waktu Hujan Di Kamarnya

Kisah ini terjadi ketika aku mash berumur delapanbelas tahun, murid kelas dua sekolah teknik setingkat SMU di sebuah kota kabupaten di Sumatera.

Namaku Didit. Aku lahir di satu keluarga pegawai perkebunan yang memiliki lima orang anak yang semua laki-laki. Yang tertua adalah aku. Dan ini menjadi akar masalah pada kehidupan remajaku. Jarang bergaul dengan perempuan selain ibuku, akupun jadi canggung kalau berdekatan dengan perempuan. Maklumlah di sekolahku umumnya juga cowok semua, jarang perempuan.

Selain itu aku merasa rendahdiri dengan penampilan diriku di hadapan perempuan. Aku tinggi kurus dan hitam, jauh dari ciri-ciri pemuda ganteng. Wajahku jelek dengan tulang rahang bersegi. Karena tampangku yang mirip

Dikocokin istri tetangga

Aku adalah seorang perantau.di jakarta, Namaku hendro. Usia ku 20 tahun saat itu. Berangkat dari kampung dengan cita-cita memperbaiki nasib di tengah kota metropolitan yang katanya kejam . Aku tinggal di rumah petak bersama kakak perempuan di selatan Jakarta. Sebagai pendatang baru di perantaau wajar toh aku numpang bersama kakak, apalagi kakaku berstatus belum kawin. Berikut ini adalah pengalaman ketika aku pertama kali mengenal yang namanya seks

Kurengut keperjakaan anak majikan ku

Namaku Asri, biasa dipanggil "Sri" saja, asli dari Solo, pernah 4 kali menikah, tapi tidak pernah bisa hamil, sehingga mantan-mantan suami semua meninggalkanku,bodyku sexy, kulitku kuning langsat, tinggiku 161 cm dengan berat badan 50 kg,"kamu persis Desy Ratnasari, Sri!", kata mantan suamiku terakhir. Banyak laki-laki lain juga mengatakan aku persis seperti Desy Ratnasari.

Aku bekerja sebagai pembantu rumah tangga (PRT) di kota Gudeg Yogyakarta,majikanku seorang janda berusia 50 thn, Ibu Sumiati yang masih bekerja sebagai pegawai negeri di Gubernuran. Anaknya 3 orang.Yang pertama perempuan, Aryati 28 thn, bekerja sebagai sekretaris, 2 bulan lagi menikah. Yang kedua juga perempuan, Suryati 25 thn, bekerja sebagai guru. Yang ketiga laki-laki, satu-satunya laki-laki di rumah ini, tampan dan halus budi-pekertinya, Harianto 22thn, masih kuliah, kata Ibu Sum, Mas Har (demikian aku memanggilnya) tahun depan lulus jadi insinyur komputer. Wah hebat, sudah guaaanteng

Kakek yang beruntung

Joko adalah seorang kakek berumur 65 tahun yang telah memiliki 5 orang cucu, kelima cucu Joko ini merupakan anak-anak dari keempat anaknya yang telah dewasa dan semuanya telah bekerja di luar kota dan bahkan ada pula yang bekerja di luar pulau Jawa. Joko menjalani hidup sehari-hari bersama istrinya yang setia. Istri Joko berusia 50 tahun, beda 15 tahun dengan Joko. Istri Joko merupakan istri yang setia yang telah menemani dan hidup bersama Joko selama 40 tahun. Keduanya hidup di desa, sebut saja nama desanya adalah Desa Sukamaju. Namun yang akan diutarakan oleh penulis pada cerita ini bukan mengenai kehidupan Joko dengan istrinya

Si Hansip yg kesepian

Pagi hari itu aku bangun pagi sekali, hari itu aku sedang libur sekolah karena seluruh kelas dipergunakan untuk Ebtanas. Karena nggak bisa tidur lagi, aku memutuskan untuk olah raga pagi. Biasa, untuk menjaga stamina tubuhku, aku selalu senam sendiri dirumahku, selain halaman belakang rumahku yg luas, papa juga menyediakan satu ruangan yg dilengkapi peralatan fitness.

Aku mengenakan kaus ku yang paling enak dipakai, dan yg dapat menyerap keringat, kausku santai sekali, berlengan pendek sebatas pangkal lengan, dengan belahan

Jeritan Nikmat

Namaku Ujang, untuk mencukupi kebutuhan hidup yang semakin lama semakin mencekik leher akhirnya aku memutuskan untuk mengadu nasibku, melamar pekerjaan di sebuah perusahaan ternama yang bergerak di berbagai bidang, dari sekian juta pelamar akhirnya aku diterima bekerja di perusahaan itu, badanku yang kekar dengan wajah sangar tidak dapat menutupi keramahanku, aku adalah tipe orang yang teliti, ulet, dan juga cekatan dalam bekerja, ciehhhh, pokoknya dijamin Ujang yang paling hebat..!!

Gantengkah aku?? tergantung dari sudut mana anda memandangku,

contohnya sebagai berikut

Belajar ML dari teman-teman pacarku

Perkenalkan, nama saya Andi. Saat ini saya berusia 22 tahun. Secara fisik banyak yang bilang saya tampan. Namun bisa dibilang saya ini culun abis dan agak kurang pergaulan. Sejak dari SD saya terbiasa mengancingkan kerah baju bagian atas. Dan entah kenapa sampai saat ini, saya nyaman-nyaman saja dengan penampilan saya itu meskipun banyak yang bilang culun.

Ibu Haji

Universitas swasta yang terletak di Jalan DI Panjaitan – Jakarta Timur itu berada di antara jalan uatama, satu jalan sekunder, sebuah sungai yang kalau musim banjir pasti meluap, dan rumah2 penduduk yang padat. Dan di antara kepadatan rumah2 penduduk itu terdapat suatu kisah mesum. Kisah ini terjalin antara mahasiswa yang kuliah universitas swasta tersebut dan pemilik kos2an di mana sang mahasiswa tinggal ngekos.

Bangunan itu terdiri atas rumah2 petak sebanyak 5 pintu yang masing2 petak terdiri atas 3 ruangan.

Ini punyaku... Mana punyamu...

Pacarku dan adik adiknya

Cerita ini berawal ketika aku pacaran dengan Dian. Dian adalah seorang gadis mungil dengan tubuh yang seksi dan dibalut oleh kulit yang putih mulus. Walaupun payudaranya tidak terlalu besar, ya... kira-kira berukuran 34 lah. Selama pacaran, kami belum pernah berhubungan badan. Hanya saja kalau nafsu sudah tidak bisa ditahan, biasanya kami melakukan oral seks.

Dian memiliki dua orang adik perempuan yang cantik. Adiknya yang pertama, namanya Elsa, juga mempunyai kulit yang putih mulus. Namun payudaranya jauh lebih besar daripada kakaknya. Menurut kakaknya, ukurannya

Anak Ku dan Desi Tanteku

Sudah 5 tahun tante desi menikah namun belum juga di karuniai anak. Berbagai cara telah di dicoba agar bisa mempunyai anak. namun tidak membuahkan hasil juga. Satu cara yang belum dicoba adalah pergi ke dukun karena tante desi orangnya sangat beragama sehingga dia tidak mau pergi ke dukun. Ia juga tidak mau mengadopsi anak karena ia yakin ia dan suaminya tidak mandul dan bisa mempunyai anak.

Tante Desi umurnya sekitar 28 Tahun, dia menikah dengan om aldi pada usia 23 dan sekarang aku berusia 21 tahun. Tante desi orangnya cantik, putih, body sangat merangsang walau dia menggunakan pakaian berkedung longgar namun seluk tubuhnya dan buah dada yang besar sangat jelas terlihat dari pakaian longgarnya tersebut. Buah dadanya saya tafsir berukuran

Lagi Asyik baca, malah diajak ML

ML Pertamaku Di Kamar Kost Pacarku

Sebelumnya gua mau ngenalin diri gua terlebih dulu. Nama gua D**** (Edited), aq laki-laki berumur 16 tahun, tinggi kurang lebih 165, berat 48 kg. Aq pengen nyeritain pengalaman ML gua ama pacar gua waktu di kost-an. Pacar gua ini bernama A*****(edited),wajahnya cantik, tingginy kira-kira 158, badannya juga cukup berisi, dia satu sekolah ama gua.
Aq dan dia pertama kali bertemu saat pendaftaran masuk SMA, waktu itu aq melihat dia sedang mendaftar di bagian administrasi. Karena si A***** ini cantik, aq tertarik untuk mengajaknya

Mbak-Mbak Dirumahku

“saya sudah berkeluarga dan saya juga seorang pengusaha,dalam kehidupan kami serba cukup,saya tinggal di daerah jakarta barat,tepatnya kami tinggal daan mogot di komplek c (nama komplek tidak saya jelaskan)dalam keluarga kami ada dua pembantu yang satu mengurus anak2,saya mempunyai 4 anak2 yg cantik,

“pembantu saya bernama u dan biasanya kami panggil nama mbak urip dan yang satu lagi bernama mbak siti,dan mbak urip dulu sudah pernah berkeluarga,sekarang mbak urip sudah cerai dengan suaminya dengan setatusnya janda dan dengan body yang luar biasa seksi,

Sedot-sedot sang pusaka

Pembantu Juga Manusia

Realisasi ke 2 Ku

berawal dr caht di YM antara gue ma Mr x dan kesepakatan pun terjadi diantara kita,memang diawal2 pada saat kita tukeran no hp kita smsan utk merancang acara yg akan kita buat dan perkenalan gue ama si mr x juga bs dibilang singkat, tgl 22 agst kt chat tgl 23 nya kita smsan utk rancang acara n tgl 24 sore kita udah realisasi.pada awalnya gue hanya ingin si mr x lakuin pijit sensual aja buat wf gue, trus gue juga berfikir asik kayaknya setelah pijit gue ml ama wf gue dengan difoto2in ama si mr x, n berlanjut pikiran gue kayaknya asik juga klu si mr x nantinya juga gue suruh bugil n blh coli so ngecrotin spermanya di perut wf gue, dan itupun gue sampaiin ke mr x dan mr x pun menyetujui saran n syarat gue itu, tapi emang situasi berkata lain.akhirnya gue berpikir gimana klu wf gue nafsunya memuncak trus klu dia pingin ngemut konti si mr x?? dan akhirnya sedikit demi sedikit persyaratan gue tingkatkan dr tadinya wf gue hnya boleh bantu ngocokin konti si mr x akhirnya berubah jadi wf gue boleh ngeBj konti mr x.Singkat cerita tibalah pada saat hari utk realisasi,berawal dr kita ngobrol tuk pendekatan n basa basi,dan akhirnya gue ga sabar utk ngeliat wf gue diraba n dipijit ama si mr x, lalu aku suruh aja wf gue utk mengganti pakaiannya dengan menggunakan handuk aja, lalu wf gue masuk ke kamar mandi n sesaat keluar dengan berbalut handuk merah aja dengan bra yg tampak dah dibuka, lalu dia rebahan di ranjang yg pd saat itu juga si mr x sedang rebahan di ranjang,lalu aku pun mengintruksikan ke mr x untuk segera memulai sesi pemijatannya, lalu mr x pun bergegas membuka bajunya dan hanya msh mengenakan celana panjangnya aja, lalu mr x pun memulai sesi pemijatannya yg diawali dr pijitan pada paha wf gue, lalu mulai mengarah ke atas sampai tiba di atas gundukan pantat wf gue yg masih mengenakan CD, perlahan si mr x menikmati dan memijit pantat wf gue lalu sesekali beralih ke punggung dan kembali ke paha n begitu seterusnya selama beberapa menit, lalu si mr x meminta utk wf gue berbalik badan, lalu wf gue pun berbalik dengan sedikit rasa malu dan menutupi nenen n wajahnya, setelah wf berbalik terlihatlah gundukan meqi wf gue yg msh tebalut CD hitam transparant, lalu dengan cekatan si mr x memijit kembali paha wf gue dengan sesekali meraba gundukan meqi wf gue, lalu mulai kearah atas n tiba di gundukan nenen wf gueyg msh tertutup handuk, lalu gue beri isyarat aja ke mr x untuk membuka handuk itu sambil gue asik menagmbil gambar dengan kamera digital gue, maka terlihatlah nenen wf gue skrng setelah handuk itu disingkirkan, si mr x pun mulai meremas nenen wf gue dengan penuh perasaan malu,takut mungkin, sbb terlihat mr x masih canggung pd saat ngelakuin hal itu, lalu itu dilakukan berkali2 oleh mr x, dan tak lama kemudian wf gue pun menarik aku, yg pada saat itu kondisi aku udah tanpa pakaian/bugil, wf pun menarik aku utk diBJ konti aku, mungkin wf ku dah mulai terangsang dengan remasan nenen yg dilakuin oleh mr x.maka aku pun nuruti wf gue, tanpa basa basilg wf gue langsung nge BJ konti gue sedangkan si mr x masih tetap meremas2 nenen wf gue sambil sesekali tangannya meraba n meremas meqi wf gue,lalu gue isyaratkan lagi si mr x utk membuka CD wf gue, dan kini tampaklah dengan jelas bentuk meqi wf gue, dan sesekali si mr x membuka paha wf gue n makin terlihatlah lubang meqi wf gue, sesekali mr x memainkan meqi wf gue dengan memasukkan jarinya, wf gue pun mulai menggelinjang menahan geli sambil tetap ngeBJ konti gue,lalu tanpa basa basi juga wf gue bangun lalu menyuruh aku utk telungkep n so tanpa rasa malu lagi wf gue langsung memberikan servis yg mungkin ga disangka oleeh mr x, wf langsung menjilati lubang dubur gue sambil tangannya men coli konti gue, mr x hanya bs diam n liat adegan itu sambil mengambil gambar adegan kita itu, setelah beberapa lama gue pun beradu mulut ama wf gue,kt saling cipok dan sesekali wf nge BJ gue lagi, dan itu berjalan beberapa menit,sambil wf nge BJ gue, gue isyaratkan si mr x utk ngebuka celana panjangnya dan melakukan coli didekat wf gue, lalu dengan agresifnya setelah ngeliat si mr x hanya masih menegenakan CD, wf gue pun berinisiatif utk meraih konti si mr x dan lalu mengocoknya sambil tetap ngeBJ gue,itupun terjadi beberapa saat, lalu aku pun berinisiatif utk memasukkan konti gue ke meqi wf gue, dan sekarang posisi kita bertiga adalah wf gue terlentang dengan salah satu kakinya naik di atas pundak aku dan wajahnya pun persis berada di sebelah konti si mr x, saking asiknya n nikmatnya mungkin diras ama wf gue, diapun langsung meraih konti mr x lalu nge BJnya, waaaooooowww sedikit kaget juga gue ngeliat ke agresifan wf gue itu.si mr x pun sangat menikmati BJan wf gue sesekali terdengar erangan dar mr x meraskan nikmatnya BJ wf gue terhadap kontinya, itupun bejalan beberapa menit, lalu wf gue merubah posisi dengan posisi doggy, gue tetap masih ngegenjot meqi sedangkan mr x pun masih tetap di BJ ama wf gue, malah dengan posisinya yg sekarang terasa lebih menikmati wf gue utk di dogggy n ngeBJ si mrx, sesekali terdengar kembali erangan dr mr x dan juga dr wf gue,sensasi itu emang ga ada duanya, walaupun dlm hati gue menjerit ngekiat wf gue ngeBJ konti cow lain tapi semua itu dikalahkan oleh nafsu n birahi yg nikmat, benar2 ini merupakan uji adrenalin dlm ngesex yaang tiada tara.setelah itu kita lakukaan beberapa saat lalu kembali wf gue berbalik posisi n sekarang wf gue ngeblakangi mr x,posisi pantat wf gue ada di depan konti si mr x dan wf gue ngeBJ konti gue lagi,tadinya gue bertanya2 kasi ga yaaaa si mr x utk masukin kontinya ke meqi wf gue? pikiran itu trbesit beberapa saat di pikiranku, dan sesekali aku menoleh ke mr x yg asik mencoli kontinya sembari mengarahkan ke pantat wf gue.lalu gue pun bertanya n membisikkan wf gue, " kasi ga ma dia masukin kontinya ke meqi mama?" lalu wf ku pun menjawab sambil ttp ngeBJ konti gue dengan jawaban " yaa terserah papa " sambil terdengar suaranya agak terengah2 krn bercampur nikamat mungkin,dan akhirnya akupun ga tega melihat mr x yg hanya memainkan kontinya aja, lalu aku beri sayarat dia utk masukin deeeh konti lo ke meqi wfgue,dan tanpa basa basi lg, si mr x pun membenamkan kontinya kedalam meqi wf gue, terdengar erangan yg sedikit lantang dr wf gue pd saat konti itu masuk ke meqinya, lalu dengan cekatan si mr x menggenjot wf gue dengan doggy style, dan wf gue pun semakin terengah2 dan mengerang menikamati nikmatnya sodokan itu dan sambil ttp ngeBJ gue,itu berlangsung beberapa saat samapai akhirnya gue tepar duluan, dan pada posisi BJ gue jadi croooot dan semua sperma gue masuk n crooot didlm mulut wf gue, lalu si mr x pun semakin kencang genjotannya yg membuat wf gue juga klimaks,......gue puuun sangaat puaaas bgt akan realisasi kali ini, tetapi sialnya si mr x sampai beberapa saat dia ga juga keluar2, sampai2 dia nyerah sendiri krn kecapean, lalu wf gue bertanya " kok ga keluar2?" si mr x pun menjawab " capek n lemes mbak", lalu wf ku pun kembali bertanya " pasti tadi dah sempat mau keluar trus di tahan yaaaa ", lalu si mr x pun menjawab dengan polosnya " iyaa mbak tadi sempat mau keluar tp aku tahan ".lantas sambil aku merokok aku pun menyuruh si mr x untuk ngelanjutin MLnya ama wf gue dan bahkan wf gue juga ngajakin mr x utk lanjutin lg biar sampai keluar, tapi si mr x nyerah2 gt deeh n ga mau lanjutin lagi dengan alasan dah ga kuat n lemas,terlihat sekilas kekecewaan di wajah wf gue pada saat itu, walaupun dia merasa kan kepuasan tadinya, tp dia masih merasa blm benar2 puas klu belum bs liat si partner juga klimaks, tapiiiii yaaa mua gimana lagi simr tetap dengan pendiriannya ga bisa lg krn kecapean itu, dan akhir2 si mr x pun bilang klu dia emang sulit bs keluar klu nglakuin sex ama orng lain selain tunangannya kata dia, tpiiii yaaa it's ok laaaah bagi aku n wf, cuma ada yg kuraang aja terasaaa pada saat itu. lalu beberapa saat kita ber3 masih dlm keadaan bugil sambil ngobrol2, dan karena waktu dah ga memungkinkan dan aku hrs jalani tugas maka bergegaslah kita akhiri acara itu.Dengan hsil yg sperti itu siiih yaaa bs dikatakan puas n nikmat dan bisa juga dibilang masiih ada sesuatu yg kurang dlm menikmati kepuasannya itu, yaaa dikarenakan si mr x ga bs keluar itu.naaahhh sesampainya di rumah gua ma wf ngobrol2 dan membanding2 kan dengan realisasi kita yg pertama dan ketemu laaah satu kesaaamaan dlm hal ini yaitu sma2 si partner ga bisa keluar sperma, entah ini suatu kebetulan atau apa gue jadi ketawa2 ama wf gue dirumah mikirin itu.Tapi pada intinya kepuasan sudah kita dptkan bersama dan hal ini mungkin akan kita ulangi lg jika ada prtner yg cocok n bisa penuhi syarat yg kita ajukan.syarat kita kita siih tergolong mudah n simpel, yaaa mudah2an si MR X bs kasi komen n menjelaskan bahwa memang simpel syarat yg kita ajukan.Sekali gue trima kasiiih buat MR X yang berinisial Y juga slah satu member di forum ini, semoga lain kali kita bs ulangi lagi n kita berharap MR X bs klimaks n crooot itu harapan kita.ok sekian dulu FR dari gue, mudah2an bs dimengerti uraian cerita gue diatas.Jika emang kurang dimengerti ini gue jelaskan dengan foto2 hasil realisasi kita semoga berkenan dan bs tambah ngerti dengan cerita gue di atas, dan yg terpentiiing bisa ikut larut dlm cerita gue n soooo yg ytama bs tetap crooooooooooot.

Pejuh siapa ini!!!

Sinar matahari sudah di ubun-ubun kepala. Suasana sebuah kos di satu daerah di bilangan Jakarta Selatan sunyi senyap. Maklum penghuninya yang rata-rata mahasiswi jam segini pada masih di kampus. Tapi, di kamar no. 13 di lantai 2, sesosok tubuh sexy baru menggeliat bangun. “Uuuukkkhh.. kepala gue masih agak cenut-cenut nih” batin Vani sambil berusaha untuk duduk di ranjangnya. Tiba-tiba Vani seperti menyadari sesuatu “Eh, kok gue cuma pake atasan? Mana celana gue? Mana tong gue juga?” pikir Vani kebingungan. Vani memang cuma memakai pakaian halter pink, dengan bawahan polos. Sehingga mhemeknya yang tak berjembi dan montok terkespos dengan jelas. Perasaan Vani juga semakin tidak enak karena halternya juga dalam kondisi terbuka sehingga toked Vani yang besar tidak tertutup apa-apa. Deg-degan Vani menjulurkan tangan kanannya ke selangkangannya. Jari tengahnya dimasukkan ke sela-sela bibir mhemeknya dan masuk ke lubangnya sedikit. Jantung Vani berpacu semakin cepat karena terasa ada cairan agak kental di lubang mhemeknya. Pelan-pelan dikeluarkan jarinya sambil membawa cairan tersebut. Diujung jari Vani terlihat cairan agak kental berwarna putih. Dari baunya Vani langsung tau “PEJU SIAPA INIIIIII…????” jerit Vani histeris.Vani mandi cepat-cepat (tidak lupa menyemprot kencang-kencang mhemeknya untuk membersihkan peju yang tersisa). Berpakaian sekadarnya, dan langsung celingak-celinguk di kosnya. Seperti yang bisa ditebak, tidak ada siapapun selain Vani. Tapi hendak masuk ke kamarnya, Vani berpapasan dengan Mirna dan cowoknya, si Tono. Kelihatannya mereka habis beli makan siang. Mirna seperti biasa langsung melengos melihat Vani. Tapi, si Tono memandang Vani dan tersenyum malu-malu. Vani cuek aja dan masuk lagi ke kamarnya. Vani langsung menghempaskan pantat semoknya ke ranjang. Dengan muka tertekuk, Vani mencoba mengingat-ngingat setiap kejadian semalam di pestanya si Angel di X2.Malam sebelumnya. Pulang kuliah sore itu, Vani langsung mandi dan berdandan. Malam itu perayaan ulang tahun sahabatnya di kampus, Angel. Pestanya diadain di X2 (di Plasa Senayan bagi yang ga tau). “Harus dandan habis nih gue, mumpung si Albert ga ikutan” batin Vani. FYI, Albert itu cowoknya Vani. Halter pink Bebe dengan belahan cukup rendah untuk menunjukkan 1/2 bagian toked putih Vani yang menyembul menantang, celana pendek warna hitam, wedges merah hitam, kalung tipis menghiasi leher, dan setelah tambahan beberapa aksesories, Vani pun puas mematut dirinya di hadapan cermin. “Sapa tau ada cowo tajir kecantol. Mumpung Albert masih di Singapore batin Vani puas dengan dandanannya. Tiba-tiba HP Vani berbunyi. Dari Angel. “Halo Ngel. Udah mo sampe”. “Van, sory ya. Noel telat. Kelamaan kalo jemput elu. Jadi si Boris yang jemput ya. Paling bentar lagi dia nyampe” jawab Angel penuh penyesalan. “Ya udah deh” jawab Vani pasrah. “Yah, ada Boris. Ga bisa bebas deh gue. Pasti ngelapor ke Albert kalo gue macem-macem” pikir Vani agak sebal. Boris tuh sohib kentel Albert. Benar kata Angel, nggak ada 5 menit mobil Soluna Boris sudah di depan kost Vani. Tidak menunggu Boris menjemputnya ke dalam, Vani langsung ke halaman menghampiri mobil Boris. Si Boris yang baru keluar mobil, langsung terpana melihat Vani. Ya iyalah, cowok normal mana yang tidak akan nelen ludah liat cewek sexy habis dengan toked yang 36C yang menggunung indah terekpos setengahnya. Hot pant Vani menunjukkan paha putih mulusnya. Tidak memperdulikan pandangan mesum Boris, Vani langsung masuk dan menghenyakkan pantatnya di jok mobil. “Ayo jalan Ris. Kita udah telat neh” perintah Vani. Tidak usah disuruh, Boris langsung melesatkan mobilnya menuju X2. Jam sudah menunjukkan pukul 23.00WIB.Boris yang berambut kriting Afro kurang konsen dalam menyetir mobil. Matanya bolak-balik melirik toked dan paha Vani. “Hoki banget si Albert punya cewe hot habis kaya gini. Asemm.. jadi konak gue” batin Boris. Vani bukannya ga tau kalo si Boris lirik-lirik belahan dadanya. Tapi doi pasang tampang so cool. Story-nya, sebelum Albert nembak Vani, Boris udah ngejer-ngejer duluan. Nah ditolaklah dengan sukses. Tapi story ini penulis belum bisa konfirmasikan kebenarannya hehe. Long story short, sampailah mereka di X2.  Belagak gentlement, Boris langsung bayarin Vani sekalian, yang orangnya lagi sibuk tele-tele dengan Angel. Angel, Noel Cowoknya, dan beberapa temen lainnya ternyata udah di dalam. Sudah nge-reserve Sofa segala buat spot mereka di lantai RnB. Begitu Vani melihat Angel dan temen-temennya, biasalah langsung ribut cipika cipiki. Di meja sudah ada kue tart mini dengan lilin angka 19 di atasnya, dan minuman (ga jadi sebut merk. Disangka promosi) beberapa botol juga sudah siap. Ritual ulang tahun seadanya, lalu mereka langsung turun. Angel yang cantik dan anggun malan itu menggunakan mini dress warna hitam. Kontras banget dengan kulit putihnya. Angel langsung turun ngikutin hentakan musik RnB, berpasangan dengan Vani. Berdua mereka joget dengan hotnya. Beberapa ABG yang seperti biasa langsung sadar ada barang bagus, mulai menghampiri dengan ikut joget di sekeliling Angel dan Vani. Tapi, sebentar saja sudah nyingkir melihat ada 2 gorilanya datang, si Noel dan Boris (terutama si Boris nih. Tinggi, gede, rambut kribo. Siapa yang tau dia taroh apaan aja di dalam rambutnya). Angel berpasangan dengan Noel, Vani dengan agak malas ngaledenin Boris.Party malam itu heboh dan rame banget. Minuman terus ngalir (emang tajir si Noel). Nah, ada nih satu minuman kegemaran Vani, yang naiknya pelan. Tapi, begitu mulai naik, si Vani jadi agak hyper. Jogetnya makin hot. Dan, libido nih lonte juga ikut naik. Pas jojing bertiga sama Angel dan Gina, Vani sudah mulai ngerasa makin horny. Selangkangannya mulai agak berkedut-kedut. Semakin heboh goyangannya, semakin kuat kedutan di bibir-bibir mhemeknya. Apalagi selama goyang, tubuh Vani bergesakan terus dengan tubuh Angel & Gina. Vani goyang sambil menggigit bibirnya. Vani ga sadar Angel berteriak di telinganya “Van.. gue ngaso dulu yahh… Lo masih mo goyang?”. Karena Vani ga ngerespon, Angel dan Gina langsung balik lagi ke meja. Boris yang dari tadi ceng-gur, liat kesempatan karena Vani joget sendirian. Dia nyamperin, dan sambil ngedorong satu anak ABG dengan pakaian full HipHop menyingkir, Boris ngimbangin goyangan Vani.Pertama-tama Boris sudah siap kalo Vani bakal nyuekin dan balik ke meja. Boris malah agak kaget karena Vani malah mengimbangi dance Boris. Jelas Boris jadi makin semangat, karena Vani goyang makin hot, dan tidak jarang tokednya menempel di badan Boris. Liat sepasang toked lompat-lompat di depan mata, Boris jadi makin horny. Dia jadi makin berani. Pertama-tama, Boris coba taroh tangannya di punggung Vani. Karena Vani ga nolak, Boris makin berani dengan menarik badan Vani lebih menempel ke badannya. Habis itu udah deh, setiap goyangan Vani berarti gesekan kuat tokednya dengan badan Boris.“Hmmmpff… puting gue jadi negang nih. Enak banget kegesek-gesek badan Boris desah Vani dalam hati. Oiya lupa bilang. Vani jelas tidak pake bra. Jadi setiap gesekan di dadanya, langsung kena putingnya. Boris juga sadar banget kalo puting Vani menegang. “Wah ni anak horny toh. Gue garap bisa kali ya” pikir mesum si Boris. Melihat Angel, Noel dan anak-anak lain juga mulai turun dance lagi, si Boris memulai siasatnya dan menggiring Vani ke sofa. “Van, kita duduk minum dulu yuk”ajak Boris, menggiring Vani ke sofa sambil meremas-remas pantat montok Vani.Di sofa, Boris langsung mengangsurkan se sloki penuh ke Vani yang ditenggak Vani dengan cepat. Wajah Vani sudah memerah. Tidak menunggu lagi, Boris langsung menyosor bibir Vani dan melumatnya dengan rakus. Vani agak gelagepan awalnya, dan mencoba mendorong menjauh Boris. Tapi, tangan kiri Boris langsung menyelusup ke balik halter Vani, dan dengan ganas meremas-remas toked sekal Vani. Remasan-remasan memutar di bongkahan tokednya, diselingi dengan pilinan-pilinan puting Vani yang besar membuat gairah Vani langsung membumbung tinggi. “Haahhh… hhmmppfffh…sshhhh..” desah Vani dengan nafas memburu di sela-sela lumatan bibir Boris. Mhemeknya semakin basah dan gatalnya nyaris tidak tertahankan untuk digaruk dan digesek-gesek. Karena saking bernafsunya, kaki Vani bergerak serampangan dan terbentur meja. DUG! Sakitnya langsung sedikit menyadarkan Vani. Eh, kok gue cipokan dengan Boris? "Minggir lo Rissss..!!” jerit Vani sambil berusaha mendorong Boris. Tapi Boris yang horny habis, malah mengeluarkan toked Vani dari balik halter kedua-duanya, meremasnya dan berusaha mengisapnya. Mati-matian Vani berusaha mendorong Boris. Rasanya sia-sia saja. Vani sudah hampir pasrah, ketika tiba-tiba badan Boris terangkat.“Gila lo ya Boris!” maki Noel yang mengangkat tubuh Boris dari tubuh Vani. Boris didorong agak kasar menjauh oleh Noel. “Napa sih Noel? Dia sendiri yang mau kok!” teriak Boris tidak kalah keras. “Woe, gue lihat sendiri Vani mati-matian nolak lo. Lo jangan maksain nafsu lo ya, ke bokin sohib sendiri” tegas Noel garang. Boris seperti kembali sadar dan tau kalo sia-sia saja menjelaskan, karena Noel dan lainnya cuma melihat pas bagian akhir (kasian deh lo Boris wkwkwkwk). “Sorry bro. Gue cuma kebawa nafsu. Sory ya Vani” ujar Boris ke Vani. Setelah itu, Boris langsung ngeloyor pergi.Vani diantar pulang oleh Noel dan Angel. Noel menyetir, Angel menemani Vani di jok belakang. Angel ngerti banget si Vani. Sambil memeluk Vani, Angel berbisik “Lo horny banget ya Bel?” Vani mengangguk malu-malu. “Udah sempet keluar blom pas tadi lo digarap sama Boris?” selidik Angel lebih lanjut. “Belum Ngel. Amit-amit deh. Tapi, gue jadinya nanggung banget” rengek Vani pelan. Vani masih merasakan putingnya tegang dan mhemeknya berkedut-kedut minta dijamah. Tiba-tiba Angel berkata tegas ke Noel yang lagi sibuk nyupir “Noel, ga boleh noleh-noleh ke belakang sampai di kost Vani. Trus, spion tengah naikin. Jangan sampe keliatan jok belakang”. “Siap bos” jawab Noel sambil cengar-cengir dan belagak naikin posisi spion tengah. Padahal sebenarnya malah diturunin biar pemandangan jok belakang makin kelihatan jelas. Noel tau jelas apa yang akan terjadi selanjutnya.Pelan-pelan jemari lentik Angel menyusup ke balik halter Vani. Membelai kulit mulus toked Vani dan bergerak memutar mengitari gunung mulus itu. Diiringi remasan perlahan, jari Angel mulai membelai puting Vani yang makin menegang. “Ssshhh….mhhhhhh….hhmmmmm….” desahan erotis Vani mulai terdengar. Sambil memejamkan mata, Vani membayangkan Albert sedang bermain-main dengan tokednya. “Kerasin dikit remesnya..”pinta Vani pelan. Angel menuruti dengan memperkeras cengkraman tangannya di toked Vani. “Buset, perasaaan tambah gede aja toked si Vani. Tangan gue ga cukup” batin Angel agak iri. Angel menyingkap ke samping halter Vani, sehingga kedua tokednya muncul utuh, membusung besar. Kedua tangan Angel yang penuh dengan daging kenyal tersebut, meremas-remas dengan kasar (Angel tau Vani suka tokednya diremas-remas kasar). Kemudian Angel mulai menjilati puting Vani. “Akkhhh….hhhmmppffff… enak.. terusinnn…” erang Vani yang dibanjiri libido tinggi.Noel yang menyetir pelan-pelan, menikmati pemandangan erotis di jok belakang dengan penuh nafsu. Dia senang banget melihat ceweknya, Angel, dengan rakus melahap kedua toked Vani. Noel melihat Angel sudah bersiap masuk ke menu utama, karena tangan Angel mulai bergerak untuk membuka resliting hot pant Vani. Begitu jari Angel menyusup ke balik tong Vani, Angel langsung sadar betapa horninya Vani “Van, mhemek lo udah banjir banget” ujar Angel yang mulai nafsu juga. “Please kocokin Ngel” rajuk Vani memelas. Tanpa diminta dua kali, dua jari Angel langsung menyusup ke sela-sela bibir montok mhemek Vani dan mulai mengocok lubangnya. Bunyi kecipakan becek mulai terdengar heboh di mobil Noel. Cuma kalah oleh erangan nafsu Vani yang menggila “Oaaahhh… Aaahhhhh.. Aeehhhhhh….Hahh..hahhhh…iya..iya.. gitu terusinn…”. Angel menjawab erangan Vani dengan meremas dan mengisap-ngisap putingnya, dan semakin cepat mengocok mhemek Vani. Tidak sampai 2 menit, badan Vani menegang hendak mencapai puncak. “OOAAAAAHHHH……HHHAAAAHHHHHHH…..” jerit orgasme Vani sambil kelonjotan didera gelombang orgasme yang meledak di selangkangannya. Orgasme yang kedua langsung menyusul tanpa jeda. Vani sampai terbungkuk mencengkram pundak Angel kuat-kuat “SHIIIIIITTTT…..OOOUUUGGHHHH…!!!”. Angel merasakan sedikit semburan dalam mhemek Vani.Vani tergolek lemas dan puas di jok belakang. Tidak sadar Angel memperbaiki pakaian dan celananya. Noel tiba-tiba berkata “Honey, lo malam ini tidur di apartemen gue ya”. Angel cuma tersenyum sambil menggigit bibir bawahnya dan mengangguk mengiyakan. Angel tau apa yang akan terjadi malam ini. Seks panas dan kasar sudah menantinya sepanjang malam. 5 menit kemudian Noel dan Angel sudah memapah Vani ke kamar kosnya. Begitu menyentuh bantal, Vani langsung jatuh tertidur tanpa sempat mengganti pakaian. Noel dan Angel langsung melaju menuju apartemen Noel, dan lupa mengunci pintu kamar Vani.Kembali lagi ke hari ini. Vani masih berpikir keras siapa gerangan yang mengenthot dirinya ketika tidur. Kecurigaan awalnya adalah pada Noel. Tapi, Vani langsung menepis dugaan itu. Ada Angel semalam. Noel ga akan berani macem-macem. Apa mungkin Boris? Bisa saja dia mengikuti mereka pulang, dan langsung masuk ke kamar Vani ketika Noel-Angel pulang. Untuk memastikannya, Vani langsung menelpon Boris. Ketika tersambung, di ujung sana suara Boris langsung memelas “Van… Gue betul betuulll minta maaf soal semalem. Sorry banget Van. Gue betul-betul ga bisa nahan liat lo begitu hot semalem. Pliss jangan bilang ke Albert. Gue khilaf doang. Suer” berondong Boris. Vani langsung tau kalo bukan Boris pelakunya. Kalo memang Boris yang ninggalin peju di mhemeknya, Boris pasti sudah mengambil photo atau bahkan video adegan ngenthot tersebut. Dan menggunakannya untuk memaksa Vani putus dari Albert atau sekedar digunakan untuk sandera agar bisa minta jatah seks sewaktu-waktu. Setelah basa-basi singkat, dan berjanji berulang kali bahwa Vani tidak akan melapor ke Albert, akhirnya Vani bisa memutuskan sambungan telpon tersebut. Vani jadi tambah bingung. Siapa sih yang ninggalin pejunya di mhemek gue?Pusing mikir, Vani beranjak keluar mau cari makan siang. Melintasi kamar Mirna, tetangga kosnya anak Komunikasi, terdengar suara Mirna yang cempreng dari jendela yang tidak tertutup sedang memaki-maki cowoknya. Vani jadi terkikik karena mendengar sebab amarah Mirna adalah konthol cowoknya ga mau berdiri padahal si Mirna sudah horny dan siap tempur. Tapi, kalau Vani tau tentang kejadian tadi pagi, dia tidak akan tertawa sebahagia itu.Ini kejadian 3 jam sebelum Vani bangun. Kamar sebelah Vani sudah heboh, karena Mirna mau keramas tapi kehabisan sampo. Dipaksanyalah cowoknya, si Tono, minta sampo ke tetangga kos. Tono reflek langsung menuju kamar Vani yang berada tepat di samping kamar Mirna. Beberapa kali mengetok kamar Vani, tidak ada jawaban. Tono iseng mencoba membuka pintunya, cuma buat ngecek ada orangnya atau nggak. Eh terbuka. Masuklah Tono, dan langsung disuguhi pemandangan hot Vani yang sedang tertidur dengan slebornya. Tokednya yang sebelah kanan menyembul tanpa kain penutup. Sambil menelan ludah berkali-kali, Tono menggoyang kaki Vani pelan “Van..Van..”. Tapi, Vani anteng aja tidur terus. Tono cepat-cepat menuju kamar mandi Vani, mengambil sampo dan lekas-lekas menyerahkannya ke Mirna. Begitu Mirna menutup pintu kamar mandi, Tono langsung berlari menuju kamar Vani.“Ouuhh rejeki nomplok” sorak Tono kegirangan. Sudah lama Tono nafsu liat Vani. Sejak memacari Mirna, Vani sudah jadi bacol Tono. (Bacol = bahan coli). Tanpa babibu, Tono langsung melepas celana dan celana dalamnya. Kontolnya yang 11cm sudah mengacung tegak. Dengan gemetaran Tono melepaskan hotpant Vani. Melihat tong Vani yang berwarna hitam, Tono nyaris menangis terharu. Diremas-remasnya pelang gundukan mhemek Vani. Vani cuma menggeliat pelan, dan terus tidur. Tong Vani langsung dilepas dan dilempar ke lantai. Paha Vani dibuka lebar-lebar, sehingga mhemek Vani yang bagai bakpao itu terpampang dengan jelasnya. Tono langsung melesakkan kontholnya dalam-dalam. “mmhhh…” terdengar desahan pelan Vani. Tono sempat kaget. Tapi, ternyata Vani masih tetap tidur. “Uuuhhh peret banget mhemek Vani… agak basah pula” erang Tono keeanakan. Tono langsung masuk RPM tinggi. Mhemek Vani di kocoknya super cepat. Plak..plak..plak.. slep..slep..slepp… bunyi benturan paha Tono ke paha Vani terdengear ditingkahi bunyi kontolnya yang menggesek-gesek dinding mhemek Vani. Melihat toked Vani yang berguncang-guncang heboh, Tono langsung meraup dengan kedua tangannya. Tidak pernah seumur-umur Tono meremas-remas toked sebesar itu. Dihisap-hisapnya putting Vani yang besar mengacung sambil diremasnya kuat-kuat toked bongsor itu. Tidak sampai tiga menit, Tono sudah mengejan-ngejan orgasme. Menembakkan spermanya di dalam mhemek Vani. Ngos-ngosan, Tono tersenyum puas. Cepat-cepat dipakainya kembali celananya, dan berlari riang kembali ke kamar Mirna. Nah, sekarang lo tau kan, kenapa Tono siang itu tidak bisa ngaceng lagi demi Mirna? Dan misteri peju di mhemek Vani milik siapa pun terpecahkan. Oya, sampai sekarang Vani tidak tau. Gue tau karena teman Tono tempat dia ngember tentang keberhasilannya ngentotin Vani adalah temen gue juga. Wkwkwkwk… Ga kebayang kalo Vani tau Tono pernah ngenthotin dia.Oke, cerita ini masih berlanjut sedikit. Marilah kita kembali lagi ke saat sekarang (sorry ya alurnya maju mundur. Sesuai hobi gue maju mundurin selangkangan), ke masa Vani yang masih bingung siapa yang ngenthotin dia. Sekarang Vani sudah kenyang habis makan. Tapi, masalah baru muncul. Horny-nya sebenarnya belum terpuaskan. Sejak bangun sebenarnya mhemek Vani sudah berkedut-kedut gatal. Cuma gara-gara masalah peju tidak jelas itu yang buat Vani teralih sejenak. Berhubung sekarang sudah kenyang dan tenang, nafsu seksnya naik lagi. Terapi finger dari Angel semalam cuma menyentuh sedikit kepuasan Vani. Bahkan sebenaranya membuat Vani lebih horny lagi.Sambil menekan-nekan selangkangannya, Vani berpikir-pikir siapa yang bisa diajak indehoy siang itu. “Aduuuhh.. napa sih Albert harus jauh pas gue sange gini” runtuk Vani kesal. Nama Boris terlintas pertama, tapi langsung dibuang jauh-jauh oleh Vani. Selain karena dia sohib Albert dan tidak menarik, Vani tau si Boris cuma panas di awal doang. Paling banter si Boris cuma bisa bertahan 5 menit di dalam mhemek. Vani tau itu dari cewek si Boris, Renny. Dua nama lagi terlintas, langsung dikibas oleh Vani. “Uuhh.. gue pengen ngerasain ngenthot kaya sama si Ethan lagi” pikir Vani refleks. “Eh, ngapain gue mikirin si setan satu itu. Sorry aja kalo gue sampe ngrendahin diri minta seks sama dia” tukas Vani gengsi. Akhirnya Vani menelpon mantannya yang sebenarnya sudah bertunangan, si Roland. Roland partner seks yang tepat untuk saat ini. Pernah jalan sama Vani sekitar 6 bulanan, dan sekarang sudah bertunangan dengan orang yang tidak mungkin dibatalkan oleh si Roland karena keluarga mereka sudah sangat dekat. Dan Vani tau, Roland butuh harta calon istrinya. Maka ditelponlah si Roland.

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | GreenGeeks Review